
Ini Langkah Untuk Memulai Bisnis Tanaman Kaktus Hias
Dekorasi unik dan estetik saat ini banyak digemari masyarakat, terlebih para kaum muda. Beragam konsep dekorasi untuk rumah marak beredar via media sosial. Konsep dekorasi rumah yang diusung biasanya tidak terlepas dari peran dan fungsi aksesoris sebagai pemanisnya.
Pasalnya, peran aksesoris hiasan dalam rumah terutama spot penting seperti meja belajar dalam ruang kerja atau kamar memerlukan sentuhan khusus untuk membantu memberikan rasa nyaman dan berkualitas saat bekerja atau belajar.
Bentuk dari aksesoris rumah yang dijadikan sebagai hiasan tidak sebatas hanya pada barang jadi dan mati saja, namun tanaman hias saat ini pun telah mengambil peran menjadi properti penghias dekorasi rumah.
Tanaman hias artificial dan asli marak diburu oleh para desain interior maupun eksterior dalam proyek dekorasi rumah atau bangunan property lainnya yang di handle. Tentu hal ini menjadi peluang usaha yang seksi saat ini.
Peluang bisnis Tanaman Kaktus Hias
Selama awal datangnya pandemi covid-19 dunia per-tanaman hias mendadak jadi primadona untuk dijadikan dekorasi hingga koleksi di rumah. Tanaman hias dengan beragam jenis dan perawatannya diburu hingga harganya ikut meroket.
Ancaman cuaca dan perawatan yang tidak sesuai membuatnya cukup tricky oleh karena itu, kamu perlu hati-hati dan mengetahui cara perawatan yang tepat agar tidak merugi.
Ada satu jenis tanaman yang tidak kalah epic untuk dimiliki sebagai hiasan dan pemanis dekorasi rumah atau ruang kerja kamu tentunya dengan cara dan perawatan yang mudah dan murah. Tanaman kaktus, siapa yang tidak kenal kaktus. Familiar Dikenal sebagai tanaman gurun dan berduri.
Kini, tanaman ini banyak diburu masa. Jadi, Untuk kamu yang mau menjalani dunia bisnis tanaman hias, kaktus bisa menjadi pilihan bisnis yang baik untuk kamu saat ini. Peminatnya yang juga cukup banyak menjadi peluang bagi kamu untuk mengambil peran sebagai pemasok permintaan pasar.
Artikel ini akan membantu kamu menentukan langkah terbaik dalam memulai bisnis tanaman kaktus hias. Kaktus hias biasanya memiliki keunikannya sendiri, bentuknyanya yang mungil dengan warna-warni yang cakep di ujungnya membuatnya dipandang sangat menarik. Maka, cobalah Langkah dibawah ini untuk bisa kamu realisasikan peluang yang ada itu.
1. Perhatikan Pot sebagai Media tanam
Tanaman kaktus hias yang lucu dan imut karena mungil ukurannya menjadikan pot yang dijadikan media tanam perlu kamu perhatikan. Sesuaikan ukurannya, jangan sampai ukuran pot terlampau besar atau bahkan terlalu kecil, hal tersebut tentu akan berpengaruh ada nilai estetikanya sebagai tanaman hias.
Kamu biasa kreasikan bentuk, warna, dan jenis pot yang kamu gunakan untuk menanam kaktus hias ini, sehingga bisa menambah nilai jualnya. Selain pot, perbandingan tanah sebagai media tanam pun perlu diperhatikan.
Perbandingan sekam, pasir, dan pupuk kendang yang dapat kamu gunakan umumnya menggunakan perbandingan 1:1:1. Sesekali kamu juga bisa gunakan vitamin serta pestisida tanaman untuk menjaga dan mempercepat pertumbuhannya dan menghindarinya dari hama penyakit tanaman lainnya yang mengancam.
Tentu dengan dosisi atau porsi yang tepat. Perawatan media tanam dan tampilan ppt yang menarik kamu perhatikan, akan mempengaruhi minat beli juga loh! Oleh karena itu, kamu perlu perhatikan hal tersebut selagi awal.
Tuangkan ide kreativitasmu dalam hiasan pot yang unik sehingga menambah nilai estetika kaktus hias yang kamu jual kepada pembeli untuk dijadikan sebagai dekorasi rumah atau ruang kerjanya.
2. Perhatikan Perawatan
Seperti yang telah dibocorkan di awal bahwa perawatan tanaman kaktus hias ini tidak begitu ribet. Namun meskipun begitu kamu juga harus tetap memperhatikan perawatannya. Tidak seperti tanaman hias lainnya yang perlu kamu siram setiap pagi dan sore hari, kaktus hias ini bisa kamu siram 3x sehari atau saat media tanamnya terlihat mengering.
Hati-hati dalam hal penyiraman pada kaktus hias ini, jangan sampai berlebih karena akan menyebabkan kebusukan pada batang. Pasalnya, sifat kaktus ini menyimpan cadangan airnya di batang dan kaktus hias lebih rentan untuk mati dibandingkan kaktus yang berada di gurun pasir karena ukurannya yang sangat kecil dan mudah stress apabila perawatannya tidak cocok.
Memang gampang-gampang susah, tapi bersabarlah bahwa dalam memperhatikan sisi perawatannya akan sebanding juga dengan keuntungan yang akan kamu dapatkan dari bisnis kaktus hias yang berkualitas kamu pasarkan pastinya.
3. Siapkan Strategi Pemasaran
Setelah, produk kamu dirasa siap dan layak untuk dipasarkan, atur strategi pemasaran yang akan kamu gunakan untuk mempermudah kamu menjangkau pasar.
Menentukan target pasar, strategi harga, pemilihan media pemasaran, penetapan strategi promosi, hingga perlakuan after selling yang bisa kamu lakukan, harus kamu siapkan.
Dan itulah beberapa tips dan trik usaha yang akan membantu langkah kamu mempermudah merintis bisnis, mengadu peruntungan pada tanaman kaktus hias. Semangat mencoba, perbanyak mencari informasi untuk menambah wawasan.